Jumat, 30 Desember 2011

Kisahku

Edit Posted by with 2 comments

Awal Mula
Persahabatan adalah suatu organisasi masyarakat yang gak akan bisa tergantikan oleh organisasi mayarakat lainnya.Persahabatan itu ketik kita saling bersama,sama halnya dengan cinta.Karena ada kegiatan yang membuat kita selau bersama-sama dengan mereka,yaitu sahabat.Sahabat lain halnya dengan TEMAN.Teman hanya sebatas seseorang yang kita kenal dan hanya beberapa hal biasa saja yang kita bisa tau dari temen.Tapi kalau sahabat,kita mengenalnya dalam seperti keluarga kita sendiri.Kita bisa mengenalnya dengan dalam karena kita selalu bersama mereka,yaitu SAHABAT.Kemanapun kita pergi mungkin,makan,beribadah,belajar,dan karena itu kita bisa seluk beluk mereka….Dan saya ingin berbagi sedikit tentang  kisah persahabat saya .Awalnya sih saya itu hanya sekedar mengenal mereka waktu kelas VII SMP.Ketika itu kita mungkin gak salinga mengenal satu sama lain,ya hanya sekedar tau namanya aja,itu karena kita gak satu kelas dan gak pernah bersama.Tapi ketika kami di satukan di kelas VIII,kami mulai sedikit mengenal satu sama lain,tapi gak terlalu deket banget,namun kami sudah akrab,di tambah lagi kami di tempatkan di kelas IX,nahh di saat itulah kami mulai menjadi sahabat yang dekett banget.Kemana;mana sama,ke kantin bareng,belajar bareng,sampai-sampai kami ngobrolin hal-hal pribadi masing-masing,contohnya CINTA.Dan kebersamaan kami juga masih berlanjut di SMA….


Proses TerjadinyaYang namanya PERSAHABATAN,pasti ada aja ujiannya atau bisa dikatakan suatu masalah,mau karena cinta,,karena pelajaran,karena persaingan menjadi juara,atau yang lainnya.Pada prosesnya,ketika kita mulai jengkel pada salah seorang sahabat kita,pasti lama-lama kita atau satu persatu semua sahabat kita mulai kitaa benci,karena mungkin mereka kurang memperhatikan diri kita,padahal awalnya kita menganggap mereka adalah sahabat yang bener-bener sahabat sejati kita.Namun karena ada masalah itu,kita langsung beranggapan bahwa mereka bukanlah sahabat sebenanya dalam hidup kita,kita langsung brtanhya-tanya dalam hati,”Kapan aku bisa mempunyai sahabat yang sebenar-benarnnya dan itu adalah sahabat sejati.”Mungkin ketika kita mersa seperti itu,kita pasti ingin perlahan-lahan menjauhi mereka namun,hati kita itu sulit menolak untuk menjauhi mereka,karna kita tau awalnya mereka itu adalah sosok yang gak akan terganti aloh siapapun. Hati kita gak akan bisa dibohongi,kita merasa harus menjauhi mereka,tapi gak bisa…gak  bisa dan gak bisa.Semua itu  selalu terpendam dalam hati kita,kita gak pernah menuangkan kekesalan itu kepada mereka.Sbenarnya itu siapa yang salah sihh???Kita merasa aku sudah cukup perhatian dengan mereka,tapi kenapa mereka selalu kurang memperdulikan kita.

Sewaktu aku duduk di bangku SMA,banyak cobaan yang menghadang persahabatan kami,aku pun bingug dengan masalah itu,aku gak tau apa yang harus aku lakukan,mungkin ini cobaan buat ku.Masalah itu hanya ku sembunyikan saja dalam-dalam dan mungkin hanya ada salah seorang saja yang aku beri tahu tentang itu.Semua itu berawal ketika aku ulang tahun.Tidak ada satu pun dari mereka yang ingat apalagi ngucapin selamat ulang tahun buat aku,malahan teman-teman yang aku anggap hanya teman-teman biasa,mereka malah orang pertama yang ngucapin selamat di dapan salah seorang sahabatku,namun dia malah gak menghiraukan aku dan gak ngucapin sama sekali,di situ aku merasa sangat sakit karena mereka.Namun aku sangat bersyukur karena masih ada yang ingat dengan ultah ku.Dan masalah ini,hanya aku pendam dalam hati,dan jika aku berkaca di depan cermin,aku selalu menangis karena itu.Tapi lama kelamaan aku gak menghiraukan kelakuan mereka.Aku yakin dan aku harus percaya bahwa mereka hanya khilaf dan lupa.Malah aku memberi mereka hadiah yang sama dan mugkin bagiku itu tak terniali harganya,yaitu foto kenangan waktu SMP yang sangat menggemaskan.Tapi mereka tidak juga nenghiraukan aku.Dan ada satu masalah terakhir yang membuat aku sakit hati.Yaitu ketika aku kehujanan sampai sekolah,gak ada satupun sahabatku yang membantuku untuk mengeringkan ataupun meminjamkan celana olahraga untuk celanaku yang basa,disaat itu aku ingin menagis sampai air mataku habis.Namun aku sadar bahwa ini adalah cobaan buat ku.Lalu beberapa hari aku mulai menjauhi mereka,namun aku selalu tidak bisa,hati aku selalu mengatakan TIDAK.Dan beberapa kali lagi aku ingin menjauhi meraka,namun tetap saja tidak  bisa,mungkin karen aku sangat menyayangi mereka...Tapi aku yakin dan muidah-mudahan kalau mereka sebenarnya enggak seperti yang aku bayangkan.

Akhir TerjadinyaInilah Semua Isi Hatiku di SekolahAku hanya bisa mengungkapkan nya lewat tulisan-tulisan yang mungkin entah apa isinya.